Rabu, 31 Oktober 2012

Cinta orang tuamu tidak ternilai

"Dikisahkan, saat sedang melaksanakan
thawaf, Rasulullah SAW bertemu dengan
seorang anak muda yang pundaknya lecet-
lecet. Setelah selesai thawaf Rasulullah
SAW bertanya kepada anak muda itu,
”Kenapa pundakmu itu?” Jawab anak muda itu, ”Ya Rasulullah, saya dari Yaman.
Saya mempunyai seorang ibu yang sudah
uzur. Saya sangat mencintai dia dan saya
tidak pernah melepaskan dia. Saya
melepaskan ibu say
a hanya ketika buang
hajat, ketika shalat, atau ketika istirahat, selain itu sisanya saya selalu
menggendongnya.”Kemudian anak muda
itu bertanya, ”Ya Rasulullah, apakah aku
sudah termasuk ke dalam orang yang
sudah berbakti kepada orang tua?” Nabi
SAW sangat terharu mendengarnya, sambil memeluk anak muda itu beliau bersabda,
”Sungguh Allah ridha kepadamu, kamu
anak yang saleh, anak yang berbakti. Tapi
anakku, ketahuilah, cinta orang tuamu tidak
akan terbalaskan oleh pengorbanan dan
kebaikanmu.”Secara khusus, Allah pun telah memerintahkan kita untuk berbakti
dan memuliakannya sebagaimana yang
difirmankan dalam surat Luqman. Firman-
Nya, ”Dan Kami perintahkan kepada
manusia (berbuat baik) kepada dua orang
ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah
yang bertambah-tambah, dan
menyapihnya dalam dua tahun.
Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua
orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah
kembalimu.” (QS 31: 14).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tolong komentarnya berhubungan dengan artikel yang ada.kmentar yang mengarah ke tindakanspamakan dihapus atau terjaring secara otomatis oleh spam filter.